Foto: Anggota Sapta Pala SMA 7 Jakarta Sedang Praktek Analisa Boraks dan Formalin Di Fakultas Biologi UNAS BP_Jakarta——-Dalam rangka memperingati Hari Keanekaragaman Hayati, yang diperingati setiap tanggal 22 Mei, Fakultas Biologi Universitas Nasional, Jakarta menyelenggarakan kegiatan bertajuk “Pelatihan Pembuatan Pereaksi Untuk Analisis Residu Formalin dan Boraks Pada Produk Makanan” pada …
SelanjutnyaPengenalan Keanekaragaman Hayati Ibukota Bersama Saka Wanabakti Di Dinas Kelautan, Pertanian Dan Ketahanan Pangan DKI
BP_Jakarta——-Sekitar 100 anggota Saka Wanabakti memenuhi ruangan seminar yang diselenggarakan oleh Dinas Kelautan, Pertanian dan Ketahanan Pangan Provinsi DKI Jakarta. Seminar ini membahas tentang pengenalan keanekaragaman hayati di Daerah Khusus Ibukota Jakarta. Saka Wanabakti dibentuk bertujuan untuk memberi wadah pendidikan di bidang kehutanan kepada anggota Gerakan Pramuka, terutama Pramuka Penegak …
SelanjutnyaWorkshop Saka Kalpataru Kwaran Jakarta Timur Mengenal Lebih Dekat Keragaman Hayati Ibu Kota
BP_Jakarta——-Saka Kalpataru dibentuk pada 20 November 2011 dengan penandatanganan kesepakatan bersama (MoU) antara Menteri Negara Lingkungan Hidup dengan Ketua Kwartir Nasional Gerakan Pramuka tentang Pelaksaan Program dan Kegiatan Perlindungan serta Pengelolaan Lingkungan Hidup. Kegiatan Saka Kalpataru meliputi tiga Krida, yaitu Krida 3R (Reduce, Reuse dan Recycle), Krida Perubahan Iklim dan …
SelanjutnyaBINGKAI #5 Bahas Fatwa MUI Tentang Pelestarian Ekosistem
BP_Jakarta——-Puluhan orang dari berbagai elemen memenuhi sebuah ruangan di Blok 3 Universitas Nasional. Kalangan akademisi, mapala, sispala, BKSDA DKI Jakarta, LSM berkumpul dan berdiskusi dalam BINGKAI 24 ke #5 yang diselenggarakan oleh BScC (Biological Science Club) Universitas Nasional, Jakarta. Tema diskusi ini ialah ‘Bincang santai mengupas perdagangan satwa ditinjau dari …
SelanjutnyaUMJ Konkritkan Peran Dalam Pelestarian Dan Pendidikan Lingkungan
BP_Jakarta——-Saat ini peranan kampus sebagai Ruang Terbuka Hijau (RTH) sangat diperlukan, selain untuk sarana menimba ilmu, peranan kampus juga dapat sebagai RTH. Tidak hanya itu, lingkungan sekitar kampus yang masih banyak pepohonan, juga sangat berperan penting sebagai RTH baik seperti pekarangan rumah, taman-taman kota, arboretum, maupun lapangan bola. Mengingat RTH …
SelanjutnyaKonservasi Keanekaragaman Hayati Melalui Penelitian
BP_Jakarta——-Keanekaragaman hayati di negeri ini sangatlah tinggi, baik flora maupun faunanya, lebih dari 10% tumbuhan, 12% mamalia, 7,3% reptil, dan 17% burung di dunia terdapat di Indonesia. Tingginya keanekaragaman hayati di Indonesia juga diikuti dengan tingginya ancaman yang mengakibatkan krisis keanekaragaman hayati. Kehilangan habitat menduduki rangking tertinggi sebagai ancaman serius …
SelanjutnyaBingkai 24 #5 Mengupas Keanekaragaman Terumbu Karang Indonesia.
BP_Jakarta——-Bingkai 24 (Bincang Konservasi Alam Indonesia, diadakan jam 2 sampai 4 sore) ke 5 digelar di Fakultas Biologi Universitas Nasional (UNAS). Berbagai elemen dari kampus maupun sekolah menghadiri acara diskusi ini. Berikut berita yang redaksi sajikan dari tulisan Ahmad Baihaqi, Peneliti dari Fakultas Biologi UNAS. Indonesia merupakan negara mega biodiversity …
SelanjutnyaMonitoring Keanekaragaman Hayati Taman Kridaloka, Senayan-Jakarta Pusat
JAKARTA – Luasan ruang terbuka hijau di Jakarta masih jauh dari yang disyaratkan oleh Undang-Undang. Oleh karena itu, perlu terus digali potensinya agar muncul kesadaran pemerintah dan masyarakat untuk terus menambah luasannya. Saat ini Provinsi DKI Jakarta setidaknya hanya memiliki kurang lebih 9% ruang terbuka hijau dari total luas wilayahnya. …
SelanjutnyaHari Badak Sedunia 2015 Ingatkan Kembali Badak Di Ambang Kepunahan
BP_Jakarta——-Tahun 2014 lalu ada kabar menggembirakan dari Taman Nasional Ujung Kulon yang terletak paling barat di Pulau Jawa. Kabar datang dari hewan besar yang dikenal sebagai pemalu ini. Tercatat dalam rentang beberapa bulan dari April sampai Juni tiga ekor anak Badak lahir dari induk yang berbeda. Alain Compost salah satu …
SelanjutnyaGemar Menanam Di Ibukota Bersama Kampung Kreatif Bantaran Ciliwung Dan KSEP UNAS
Sekelompok mahasiswa dari Kelompok Studi Ekologi Perairan Universitas Nasional (KSEP UNAS) dan warga setempat yang tergabung dalam Kampung Kreatif Bacili (bantaran Ciliwung) berkumpul di Rumah Sehat RT 006 RW 04, Kebon Baru, Tebet menggelar kegiatan Penyuluhan Budidaya Cabai dan Tomat. Tidak tanggung-tanggung, mahasiswa KSEP membawa dosen mereka di Fakultas Biologi …
Selanjutnya