ManiakMotor – Harusnya disebut lokomotif, karena gerbong masih ditarik olehnya. Macam itulah Valentino Rossi lewat kerja keras dan semangat yang tak pernah kendur di arena MotoGP. Tahun ini dia jadi loko pada pembalap Italia.
Lihat saja 2015 adalah tahun kebangkitan Italia di semua kelas. Ibarat kereta api, The Doctor menjadi gerbong, eh lokomotif yang menarik gerombolan negaranya. Nyaris semuanya juga atas didikan Rossi. Walau pun tak didik langsung, paling tidak pernah dapat petunjuk darinya.
Meski tak mencolok, setidaknya anak-anak Italiano lebih jaya di kancah Moto3 maupun Moto2 tahun ini. Bandingkan dengan musim sebelumnya yang dibulan-bulani anak Spanyol. Pada Moto3 musim ini dua Italiano bertengger di 3 Besar klasemen sementara, yakni Enea Bastianini dan Romano Fenati yang anak buah Rossi sendiri di tim Sky VR46 Racing Team. Di Moto2 memang tak masuk 3 Besar tapi progres anak Italia lewat Franco Morbidelli, Simone Corsi, dan Lorenzo Baldasari sudah membaik.
Yang paling menonjol di MotoGP, tempat Rossi berjuang. Musim ini seperti tahunnya Italiano. Dua seri, Qatar dan Silverstone, bahkan semua podium dihuni pembalap Italia. Untuk ringkasnya, berikut adalah bukti rancaknya reputasi Italia pada musim 2015:
– Rossi sudah sikat 4 kemenangan musim ini. Itu jumlah terbaiknya dalam satu musim setelah meraih 6 kali kemenangan pada 2009, musim di mana Andrea Dovizioso juga raih kemenangan.
– Podium di Silverstone (Rossi, Danilo Petrucci, Dovizioso) adalah kali kedua All Italian Podium musim ini setelah GP Qatar (Rossi, Dovizioso, Andrea Iannone). Terakhir kali All Italian Podium terjadi di GP Motegi 2006 (Loris Capirossi, Rossi, Marco Melandri).
– Empat rider Italia (Rossi, Dovi, Iannone, Petrucci) muncul di podium musim ini.Terakhir kali Italia menempatkan 4 pembalapnya di podium terjadi pada musim 2005 saat Rossi, Melandri, Capirossi dan Max Biaggi juga tampil di podium..
– Pada 2006, pembalap Italia menolehkan 25 podium lewat Rossi (10), Capirossi (8) dan Melandri (7). Musim ini Italia sudah raih total podium 20 kali, dan pastinya bisa bertambah dalam enam seri sisa di depan.
– Rossi, Dovizioso dan Iannone sudah rasakan start dari pole position musim ini. Terakhir kali Italia meraih pole dengantiga rider berbeda terjadi pada 2003 lewat Rossi, Capirossi dan Biaggi.
Misano adalah ‘stasiun’ berikutnya yang disinggahi gerbong yang dibawa Rossi. Mereka hanya transit di situ. Menarik menunggu, apa hasil lengkapnya begitu sampai di stasiun terakhir di GP Valencia nantinya.