Jumat , Mei 3 2024
Home / Internasional / Emisi Karbon, Modi: Negara Maju Harus Adil

Emisi Karbon, Modi: Negara Maju Harus Adil

BP_Paris, Perancis——-Sejak 20 tahun lalu, lahir prinsip pembedaan tanggung jawab yang menjiwai negosiasi-negosiasi untuk pemangkasan emisi di tingkat Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB). Tak ayal negara-negara berkembang bersikukuh bahwa negara-negara maju yang harus berbuat lebih banyak untuk memangkas emisi karbondioksida. Alasannya, mereka yang sudah jauh lebih lama mencemari udara dunia, karena gas karbondioksida disebut sebagai biang pemanasan global.

Di lain pihak, negara-negara maju juga sikapnya jelas, bahwa beban untuk mengurangi emisi karbon harus dibagi rata jika dunia mau membatasi pemanasan global menjadi di bawah dua derajat Celsius dari level pra-Revolusi Industri.

Sikap Perdana Menteri (PM) India Narendra Modi membuka pertemuan puncak Konferensi Perubahan iklim di Paris, beberapa hari lalu mengemuka “Hal itu dilakukan demi rasa keadilan. Dengan sedikit karbon yang masih bisa dibakar secara aman maka negara-negara berkembang bisa tumbuh”. (5/12/2015)

Ditambahkannya, bahwa “Gaya hidup segelintir jangan menoleh peluang-peluang bagi mayoritas yang masih dalam tahap-tahap awal pembangunan,”tegas Modi, dalam opini di The Financial Times.

Salah satu hambatan dalam mencapai kesepakatan besar adalah pembatasan pengeluaran gas emisi karbon dari negara maju ke negara berkembang. Modi menantang negara-negara maju yang dirasa tidak adil terhadap negara berkembang. (FAI, Laporan langsung dari Paris)

The following two tabs change content below.

About admin

Check Also

Ketua PP Muhammadiyah: SAR Adalah Kegiatan Mulia

BP, Jakarta — Sudah sepantasnya kita sebagai bangsa Indonesia memberi prioritas kepada Timor Leste, karena …