Selasa , April 16 2024
Home / Nasional / Kantong Plastik Berbayar Untuk Kurangi Sampah

Kantong Plastik Berbayar Untuk Kurangi Sampah

BP_Jakarta——-Para pendaki tak lepas dari tas plastik, hal ini harus segera dikurangi, mengingat Indonesia adalah negara yang menduduki peringkat kedua mencemari laut dengan plastik setelah Cina. Banyak kalangan menilai bahwa plastik bersumbangsih membunuh hewan-hewan di lautan. Hal ini dikarenakan perilaku manusia yang membuang sampah sembarangan.

Program tas plastik berbayar ini telah didukung oleh 23 daerah. Pemerintah sendiri menetapkan harga bawah sebesar Rp. 200 per kantong plastik. Tiap daerah menerapkan kebijakan ini berbeda-beda, Wakil Gubernur DKI Jakarta misalnya, mengusulkan Rp5000,- per kantong. Balikpapan Rp 1.500,-, Makassar dan Depok Rp200,- per kantong.

Dijelaskan bahwa untuk membuat tas kresek dalam produksi 100 miliar tas plastik maka dibutuhkan 12 juta barrel minyak bumi atau senilai dengan 11 triliun Rupiah.

Sebelumnya memang sebanyak 31 negara di Eropa, 18 negara di Afrika, 7 negara di Amerika serta negara-negara lainnya telah melarang atau membatasi penggunaan plastik. Wahyu Widiyanto dari Walhi Jawa Barat mengatakan bahwa plastik harus selesai agar tak banyak lagi sampah yang sangat lama diurai oleh bumi.

Menurut kutipan salah satu koran nasional, bahwa perlu waktu 500-1000 tahun untuk menguraikan sampah plastik ke alam. Negara tetangga kita Malaysia pada tahun 2009 telah menetapkan biaya 0,2 Ringgit untuk membeli plastik kresek. Menurut keterangan hasilnya di Selangor selama 4 bulan pertama daerah tersebut telah mengurangi 5 juta tas plastik. Hal ini bisakah diikuti oleh Indonesia? (Naskah dan gambar ilustrasi: FAI)

The following two tabs change content below.

About admin

Check Also

Pengamatan Burung SAI Dan Belantara Foundation

BP, Jakarta — Belantara Foundation dan Sekolah Alam Indonesia (SAI) tingkat Sekolah Menengah Pertama (SMP) …