Sabtu , April 20 2024
Home / English Article / Bukan Hal Mudah Ilmu Vertical Rescue Terus Diasah

Bukan Hal Mudah Ilmu Vertical Rescue Terus Diasah

BP, Bandung — Sekolah Vertical Rescue Indonesia resmi ditutup. Acara yang berlangsung dari tanggal 4 – 6 Oktober 2019 ini diikuti 63 peserta umum dan 12 peserta dari Ranita UIN, Jakarta.

Kegiatan ini berlangsung di Curug Batu Templek berlokasi di Kampung Cisanggarung, RT 1/11 Kelurahan Cikadut, Kecamatan Cimenyan, Kabupaten Bandung.

Materi dibagi menjadi dua, praktek dan materi ruang, panitia menyebutnya dengan tenda biru. Materi vertical rescue semuanya dijelaskan secara dalam oleh pelatih.

Vertical rescue adalah teknik evakuasi memindahkan ke lokasi yang lebih aman baik obyek, barang maupun manusia atau korban dari titik rendah ke titik lebih tinggi ataupun sebaliknya, pada medan yang curam, baik kering maupun basah.

“Vertical rescue merupakan salah satu bentuk kegiatan teknis penyelamatan korban yang paling berbahaya. Tingkatan pelatihan, kerjasama tim dan komitmen individu merupakan hal yang terpenting yang diperlukan untuk pemulihan korban terjebak dalam lingkungan vertical,” ungkap salah seorang pelatih.

Mujahidin, ketua pelaksana menjelaskan bahwa materi-materi tingkat dasar ini tidak semua dipahami peserta. Hal itu terlihat dari tes sebelum kegiatan, namun setelah kegiatan hasil tes cukup menggembirakan, peserta banyak menjawab hal-hal yang belum diketahui sebelumnya.

Kepala Sekolah Vertical Rescue Indonesia Teddy Ixdiana berharap, para peserta bisa terus belajar agar tahapannya makin meningkat.

(FAI)

The following two tabs change content below.

About admin

Check Also

Kunjungi PP Muhammadiyah, Yogyakarta, SARMMI Tuai Apresiasi dan Dukungan

BP, Jogjakarta — Dua orang pengurus SARMMI (SAR Mapala Muhammadiyah se-Indonesia) mengunjungi Yogyakarta (13/03/2019). Mereka …