Foto: Mesin scan surat suara pilpres AS.
BP_Amerika_Serikat——-Donald Trump resmi menjadi Presiden Amerika Serikat ke 45 setelah unggul dengan selisih cukup signifikan. Trump memperoleh 276 suara (48 persen) dan Hillary memperoleh 218 suara (47,2 persen).
“Inilah saatnya bagi saya mengabdi untuk negara. Kita akan membangun infrastruktur dan membuka lapangan pekerjaan sebanyak-banyaknya,” tutur Trump (9/11/2016).
Sistem pemilihan presiden Amerika Serikat memang unik. Para pemilih tidak bisa secara langsung memilih presiden mereka. Sistem pemilihan presiden di Amerika Serikat memakai sistem distrik dengan satuan daerah pemilihnya adalah negara bagian (state).
Untuk memenangi pemilu, seorang calon presiden Amerika harus mendapatkan minimal 270 dari 538 electoral votes yang ada. Setiap negara bagian memiliki jatah electoral votes yang berbeda. Negara bagian dengan jumlah electoral votes besar menjadi bidikan para kandidat. Data Real Clear Politics menyebut jumlah electoral votes terbanyak berada di California (55), Texas (38), Florida (29), dan New York (29).
Pengalaman pahit Partai Demokrat pernah terjadi pada tahun 2000. Al Gore, calon dari Partai Demokrat yang mengikuti pemilihan tahun 2000 berhasil unggul lebih dari 500 ribu suara rakyat (popular votes). Tapi George W Bush yang terpilih menjadi presiden Amerika Serikat karena berhasil meraih 271 electoral college sementara Al Gore hanya 266 electoral. (RWN).
admin
Latest posts by admin (see all)
- Pengajian Sevenist Alumni SMA 7 Jakarta. Januari 2025 Angkatan 92 Tuan Rumah - Januari 19, 2025
- Belantata Foundation Lindungi Lahan Gambut Di Jambi - Januari 16, 2025
- Cinta Tanah Air Bergema Di Pelatihan Melati Jaya I - Januari 9, 2025