Kamis , April 25 2024
Home / Jabodetabek / Pengenalan Keanekaragaman Hayati Ibukota Bersama Saka Wanabakti Di Dinas Kelautan, Pertanian Dan Ketahanan Pangan DKI

Pengenalan Keanekaragaman Hayati Ibukota Bersama Saka Wanabakti Di Dinas Kelautan, Pertanian Dan Ketahanan Pangan DKI

BP_Jakarta——-Sekitar 100 anggota Saka Wanabakti memenuhi ruangan seminar yang diselenggarakan oleh Dinas Kelautan, Pertanian dan Ketahanan Pangan Provinsi DKI Jakarta. Seminar ini membahas tentang pengenalan keanekaragaman hayati di Daerah Khusus Ibukota Jakarta.

Saka Wanabakti dibentuk bertujuan untuk memberi wadah pendidikan di bidang kehutanan kepada anggota Gerakan Pramuka, terutama Pramuka Penegak dan Pramuka Pandega agar mereka dapat membantu membina dan mengembangkan kegiatan pelestarian sumberdaya alam hayati dan lingkungan hidup sebagai baktinya terhadap pembangunan masyarakat, bangsa dan negara.
“Pembinaan ini diselenggarakan untuk Saka Wanabakti. Dengan diadakan seminar, para anggota Saka Wanabakti dapat mengenal keanekaragaman hayati yang tersebar di Ekosistem Mangrove dan Hutan Kota di Jakarta” ujar Ibu Sri Rahayu Maykewati, selaku Ketua Pelaksana kegiatan di Gedung Teknis Dinas Kelautan, Pertanian dan Ketahanan Pangan Provinsi DKI Jakarta (17/05/2016).

Ahmad Baihaqi selaku Koordinator Capture Nature Jakarta Biodiversity Warriors Yayasan Keanekaragaman Hayati Indonesia (KEHATI) menjelaskan beberapa peran ekologis satwa liar, seperti capung, kupu-kupu, burung, dan herpetofauna di habitat alaminya.

“Keberadaan kupu-kupu di alam, dapat menjadi bioindikator baik atau tidaknya kualitas udara suatu kawasan . Selain itu, kupu-kupu juga merupakan agen penyerbuk alami pada bunga”, papar Abay panggilan akrab Ahmad Baihaqi yang merupakan lulusan Fakultas Biologi Universitas Nasional, Jakarta.

Abay menjelaskan “Pada saat kupu-kupu menghisap nektar bunga, maka serbuk sari bunga tersebut akan menempel di kaki kupu-kupu tersebut. Dan, ketika kupu-kupu tersebut berpindah ke bunga lain, maka tersebarlah serbuk sari tersebut”.
Seminar yang dihadiri sebanyak 100 anggota Saka Wanabakti dari tiap Kota Madya di Jakarta ini, berkomitmen untuk menjadi garda terdepan untuk menjaga keragaman hayati di DKI Jakarta.

Seminar ini memberi pesan bagi para peserta bahwa di tengah hiruk pikuk kehidupan ibukota, ternyata banyak makhluk hidup lain, yang hidup berdampingan dengan manusia, yang juga harus dijaga kelestariannya agar keseimbangan ekosistem tetap terjaga. (RWN)

The following two tabs change content below.

About admin

Check Also

Bangkitkan Semangat Anak Terdampak Kebakaran Simprug

BP, Jakarta — Matahari tertutup awan tebal, usai azan ashar belum ada tanda-tanda anak-anak bermain …